Update Statement Dalam Basis Data

Update Statement

Akhirnya dapat ngeblog lagi nich. Kali ini saya akan membahas tentang Update statement.

Berikut ini adalah penjelasan-penjelasannya:

Update Statement digunakan untuk melakukan modifikasi database ada 3:

- INSERT

- DELETE

- UPDATE

-        Menambahkan Data Atau Record Dengan Perintah Insert.
Ada 3 bentuk umum perintah SQL untuk menambahkan data pada tabel MySql, diantaranya adalah sebagai berikut :

Cara pertama :

-        INSERT INTO nama_tabel values ('nilai1','nilai2','nilai3',.....);

-        Cara kedua :

-        INSERT INTO nama_tabel (field1,field2,field3,....)

-        values ('nilai1','nilai2','nilai3',....);

-        Cara ketiga :

-        INSERT INTO  nama_tabel set field1='nilai1',field2='nilai2',field3='nilai3',filed....='nilai.....');

-        Untuk lebih memperjelas mari kita perhatikan query di bawah ini. Diasumsikan kita sudah mempunyai
sebuah tabel dengan nama mahasiswa yang memiliki beberapa field nim,nama,alamat,email, dan nomor telepon.

 
Menggunakan cara pertama :

-        INSERT INTO mahasiswa ('080911002','Iptekinhu Blogger','Jalan Raya Alternatif KM 30','email@email.em','08561009999');

-        Menggunakan cara kedua :

-        INSERT INTO mahasiswa (nim,nama,alamat,email,no_telepon)
values ('080911002','Iptekinhu Blogger','Jalan Raya Alternatif KM 30','email@email.em','08561009999');

-        Menggunakan cara ketiga :

-        INSERT INTO mahasiswa set nim='080911002',

-        nama='Iptekinhu Blogger',

-        alamat='Jalan Raya Alternatif KM 30',

-        email='email@email.em',

-        no_telepon='08561009999';

-        Perintah di atas akan menambahkan data atau record pada tabel mahasiswa.

Mengedit Data Atau Record Dengan Perintah Update
Perintah update dilakukan apabila sewaktu waktu ingin merubah data pada tabel MySql. Perintah update bukan perintah menambahkan data melainkan hanya mengedit saja. Perubahan yang terjadi pada proses update bersifat permanen, artinya perintah yang sudah dijalankan tidak bisa di cancel atau dibatalkan.
Sintaks umum perintah update dalam MySql bisa kita lihat di bawah ini :

-        UPDATE nama_tabel SET field1='nilaibaru'
[WHERE kondisi];

untuk lebih memperjelas, perhatikan contoh penggunaan perintah update di bawah ini :

-        UPDATE mahasiswa SET notelp='87733123123'
WHERE nim='1';

-        perintah di atas akan mengubah record no telepon yang memiliki nim 01 pada tabel mahasiswa.
contoh:

Table sebelum di update:

Table setelah di update:

Menghapus Record Atau Data Dengan Perintah Delete
Proses delete dilakukan apabila ada data atau record pada suatu tabel yang perlu dihapus atau dihilangkan. Perintah delete bersifat permanen, jadi setelah perintah di jalankan tidak bisa di cancel atau dibatalkan.
Sintaks umum Sql untuk menghapus sebuah record atau data pada tabel MySql bisa kita lihat di bawah ini :

-        DELETE FROM nama-tabel [WHERE kondisi];

-        Sebagai contoh kita akan menghapus sebuah record pada tabel mahasiswa yang memiliki nim 080911002. perhatikan contoh di bawah ini :

-        DELETE FROM mahasiswa WHERE nim='080911002';

-        Perintah di atas akan menghapus record pada tabel mahasiswa yang memiliki nim 080911002.

 

Related Posts:

Tweet